Syam'un Al-Ghazi adalah seorang yang ahli ibadah, dimana selama 1000
bulan tak pernah lepas dari shalat malam dan siangnya selalu berpuasa.
Namun pada suatu saat, ia justru dikhianati istrinya sendiri dan pada
akhirnya istrinya mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT.
Kisah Asal Mula Pahala Ibadah 1000 Bulan Lailatul Qadar
Syam'un ini seorang muslim yang sangat disegani oleh kaum kafir Quraisy.
Sudah tak terhitung lagi orang kafir yang mati di tangannya. Selain
itu, Syam'un juga ahli ibadah dan tercatat ia sanggup beribadah selama
1000 bulan dengan shalat malan dan siangnya berpuasa.
Akan tetapi, apa yang terjadi...
Ternyata dibalik
keistimewaannya itu justru Syam'un mempunyai istri yang
kurang baikk. Akibatnya si istri tersebut diperdaya oleh kaum kafir
Quraisy untuk membunuh suaminya sendiri. Pada awalnya sih si istri
menolak dengan mentah-mentah ajakan kafir quraisy, namun karena ada
iming-iming harta benda yang banyak, si istri akhirnya mau melakukan
kejahatan itu.
Kafir Quraisy berkata,
"Kami akan memberimu seutas tali kuat, ikatlah tangan dan kakinya ketika
dia tidur, nanti setelah itu kamilah yang bertindak untuk membunuhnya."
Pada hari pertama
Pada hari pertama, istri Syam'un gagal karena
ketiduran yang disebabkan
karena suaminya terlalu lama mengerjakan shalat malam. Lama waktunya itu
sehingga membuat istri Syam'un tak kuasa menahan kantuk yang amat
sangat. Memang Syam'un tidurnya hanya sedikit saja dalam semalam. Dimana
malam-malamnya hanya dipergunakan untuk beribadah
kepada Allah SWT.
Keesokan harinya, istri Syam'un lapor
kepada kaum kafir quraisy bahwa
dia belm berhasil mengikat tangan dan kaki suaminya. Mereka tidak
mempermasalahkan hal ini.
Pada hari kedua
Istri Syam'un berhasil mengikat suaminya
ketika tidur dengan seutas tali
yang kuat. Tatkala Syam'un bangun dan ingin beribadah
kepada Allah SWT,
ia terkejut karena
kedua kakinya terikat.
"Wahai istriku, siapakah yang mengikatu dengan tali ini?" tanya Syam'un kepada istrinya.
"Aku yang mengikat, hanya sekedar mengujimu sampai sejauh mana kekuatanmu," ujar istrinya.
Kemudian Syam'un segera memotong tali tersebut lalu bergegas menuju
tempat peribadatannya. Maka gagallah rencana pembunuhan pada hari
kedua
itu.
Namun, sestelah itu, musuh-musuh kafir datang lagi dengan membawa rantai
dan istri Syam'um siap mengikat suaminya lagi pada
keesokan malamnya.
»» Read More.....